Keanekaragaman Hayati Tingkat Gen, Spesies dan Ekosistem

Pengertian Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati merupakan gabungan dari kata “keanekaragaman” dan “hayati”. Keanekaragaman memiliki pengertian beranekaragam, bermacam-macam atau bervariasi.  Sedangkan hayati berarti kehidupan.  Oleh karena itu keanekaragaman hayati memiliki pengertian bermacam-macam keanekaragaman organisme (mahluk hidup) yang menunjukkan keseluruhan variasi dari tingkat gen, jenis (spesies) dan ekosistem pada suatu daerah.
Keanekaragaman mahluk hidup yang ada dibumi ini sangat banyak diperkirakan berjumlah 5 juta jenis dan ini merupakan karunia tuhan yang harus kita jaga dan lestarikan.  Macam-macam mahluk hidup dari satu daerah dengan daerah lain sangat berbeda sehiingga mencerminkan karakteristik dalam wilayahnya.  Kenyataan ini menunjukkan kepada kita bahwa di bumi ini terdapat keanekaragaman hayati.
Keanekargaman hayati oleh para ahli dibedakan menjadi 3 tingkatan yaitu keanekragaman hayati tingkat gen, keanekaragaman hayati tingkat jenis dan keanekaragaman hayati tingkat ekosistem.



Macam-Macam Tingkatan Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman Gen

Keanekaragaman Tingkat Gen. Makhluk hidup tersusun atas unit satuan terkecil yang kita kenal sebagi sel. Dalam inti sel terdapat materi pembawa sifat yang disebut gen. Setiap individu memiliki jumlah dan variasi susunan gen yang berbeda-beda. Pada prinsipnya bahan penyusun Gen setiap makhluk hidup adalah sama, namun jumlah dan susunanya yang berbeda-beda sehingga menampilkan sifat-sifat yang berbeda-beda pula.
Gen : faktor pembawa sifat keturunan yang terletak dalam kromosom. Gen setiap makhluk hidup mempunyai bahan dasar kimia yang sama, namun susunannya berbeda, perbedaan susunan inilah yang menyebabkan terjadinya keanekaragaman gen.
Keanekaragaman gen : variasi susunan gen dalam suatu spesies. Variasi dalam satu spesies makhluk hidup disebut varietas. Suatu mahluk hidup di katakana satu spesies apabila terjadi perkawinanan antar 2 individu akan menghasilkan keturunan yang fertil. Contoh : adanya varietas pada kucing, kelapa, ayam, harimau dll.

Adanya keanekaragaman tingkat gen dapat anda amati pada gambar berikut:
Perbedaan warna bunga mawar merupakan contoh keanekaraman tingkat gen









Keanekaragaman Jenis (Spesies)

Keanekaragaman tingkat jenis adalah perbedaan-perbedaan pada berbagai species makhluk hidup di suatu tempat. Keanekaragaman hayati tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya beraneka macam jenis mahluk hidup baik yang termasuk kelompok hewan, tumbuhan dan mikroba. Misalnya: Variasi dalam satu famili antara kucing dan harimau. Mereka termasuk dalam satu famili(famili/keluarga Felidae) walaupun ada perbedaan fisik, tingkah laku dan habitat. Selain itu buah jeruk juga memiliki variasi tingkat jenis yaitu antara jeruk nipis (Cytrus aurantifolia), jeruk keprok (Cytrus nobilis) dan jeruk mandarin (Cytrus sinensis).  
Harimau, singa, kucing dan ceetah merupakan keanekraragaman spesies







Keanekaragaman Ekosistem

Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dari ekosistem di biosfir. misalnya : Ekosistem gurun di dalamnya ada unta, kaktus, dan ekosistem hutan tropis di dalamnya ada harimau, ekosistem pantai di dominasi oleh pohon kelapa.
Di dalam ekosistem, seluruh makhluk hidup yang terdapat di dalamnya selalu melakukan hubungan timbal balik, baik antar makhluk hidup maupun makhluk tak hidup dengan lingkungnnya atau komponen abiotiknya.  Hubungan timbal balik ini menimbulkan keserasian hidup di dalam suatu ekosistem.
Gambar berikut ini merupakan gambar keanekaragaman ekosistem Yaitu ekosistem laut dan ekosistem sawah.
Ekosistem laut dan ekosistem sawah












Previous
Next Post »
0 Komentar