E
N Z I M
Sifat Enzim
- Enzim merupakan protein oleh sebab itu kerjanya dipengaruhi oleh suhu
- Enzim bersifat biokatalisator (mempercepat suatu reaksi tanpa ikut mengalami perubahan) dengan cara menurunkan energi aktivasi.
- Enzim bekerja secara spesifik/khusus
- Enzim diperlukan dalam jumlah sedikit
- Enzim dapat bekerja secara bolak-balik
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kerja
Enzim
- Suhu
- pH
- Aktivator, misalnya ion klorida yang berperan membantu aktivitas amilase dalam saliva
- Inhibitor (penghambat): Inhibitor Kompetitif (bersaing memperebutkan sisi aktif enzim) dan Inhibitor Non-Kompetitif (melekatkan dirinya di luar sisi aktif enzim)
- Konsentrasi Enzim: semakin besar konsentrasi enzim semakin cepat reaksi yang berlangsung
- Konsentrasi Substrat: Penambahan substrat tidak dapat meningkatkan kecepatan reaksi enzim
Merupakan respirasi yang menggunakan
oksigen sebagai penerima elektron pada saat pembentukan ATP. Tahapan-tahapan
respirasi aerob :
Glikolisis
- Merupakan proses pengubahan molekul glukosa (beratom 6 C) menjadi dua molekul asam piruvat (beratom 3 C)
- Tempat ierjadi di sitoplasma
- Menghasilkan 2 molekul asam piruvat (beratom 3 C, 2 ATP dan 2 NADH
- Merupakan proses pengubahan 2 molekul asam piruvat menjadi 2 molekul asetil-KoA
- Tempat terjadi di dalam mitokondria
- Menghasilkan 2 NADH + 2 CO2
- Tempat terjadi di dalam mitokondria
- Dari 2 mol asetil-KoA dihasilkan 6 NADH, 2 FADH2, 2 ATP dan 4 CO2
Siklus Krebs |
Transfor
Elektron
- Tempat terjadi di membran dalam mitokondria (krista)
- Terjadi proses kemiosmosis (produksi ATP dengan menggunakan energi dari perbedaan konsentrasi ion hydrogen yang melintasi membran untuk memfosforilasi ADP oleh ATP sintase)
- Membutuhkan O2 sebagai aseptor electron terakhir
- Dihasilkan H2O
- Donor elektron NADH dan FADH2 yang terdiri dari 10 NADH dan 2 FADH2 yang akan menghasilkan ATP sebanyak 34 ATP
Jadi
total ATP yang di dapat dari pemecahan 1 molekul glukosa:
Proses
|
Akseptor
|
Energi yang
dihasilkan
|
Glikolisis
|
2 NADH
|
2 ATP
|
Dekaroboksilasi Oksidatif
|
2 NADH
|
-
|
Siklus Krebs
|
6 NADH dan 2 FADH2
|
2 ATP
|
Transfor Elektron
|
10 NADH x 3 ATP
2 FADH2 x 2 ATP
|
30 ATP
4 ATP
|
Total ATP
|
38 ATP
|
Jumlah
total ATP yang dihasilkan selama respirasi adalah 36 ATP. Hal ini disebabkan 2
mol ATP digunakan oleh elektron untuk memasuki motokondria.
RESPIRASI ANAEROB
Merupakan respirasi yang tidak
menggunakan oksigen sebagai penerima elektron pada saat pembentukan ATP.
Respirasi anaerob juga menggunakan glukosa sebagai substrat, misalnya pada
proses fermentasi.
Fermentasi Alkohol
·
Perubahan glukosa tanpa
oksigen melalui tahapan glikolisis
dan pembentukan NAD+
·
Tempat terjadi di sitoplasma
·
Dilakukan oleh Saccharomyces cereviceae.
·
Menghasilkan 2 etanol + 2 CO2 + 2 ATP
|
Fermentasi Asam Laktat
·
Perubahan glukosa tanpa
oksigen melalui tahapan glikolisis
dan pembentukan NAD+
·
Tempat terjadi di sitoplasma
·
Dilakukan oleh sel
otot atau bakteri laktat.
·
Menghasilkan 2 asam
laktat + 2 ATP
|
FOTOSINTESIS
Reaksi Terang
(Fotofoforilasi)
- Merupakan peristiwa pada saat energi matahari digunakan oleh pigmen fotosintesis
- Berlangsung di dalam Grana (membran tilakoid)
- Cahaya efektif adalah warna merah dan nila
- Klorofil berfungsi sebagai penerima energi cahaya (foton) dan donor electron untuk mensisntesis energi kimia (ATP)
- Reaksi ini menghasilkan ATP dan NADPH2 yang dibutuhkan dalam reaksi gelap (melalui aliran elektron siklik dan non-siklik)
- Terjadi fotolisis air : H2O→ 2H+ + 2e- + ½ O2
- Reaksi ini tidak memerlukan cahaya
- Terjadi di dalam Stroma
- Reaksi gelap memerlukan : NADPH2 dan ATP yang akan diambil dari reaksi terang
- Terjadi pengikatan CO2 oleh Ribulosa Difosfat (RDP) yang menghasilkan molekul karbon berenergi tinggi berupa glukosa, fruktosa ataupun amilum (melalui silklus Calvin-Benson)
Siklus Calvin-Benson |
0 Komentar